Pancasila merupakan dasar negara sekaligus pedoman hidup bangsa Indonesia. Nilai-nilai yang terkandung di dalamnya bukan hanya menjadi aturan berbangsa, tetapi juga bekal bagi generasi muda untuk memiliki karakter yang kuat dan cinta tanah air. Oleh karena itu, penting sekali untuk mengenalkan dan mempelajari Pendidikan Pancasila sejak jenjang Sekolah Dasar.
Pada usia sekolah dasar, anak-anak sedang berada dalam tahap pembentukan karakter. Melalui Pendidikan Pancasila, mereka belajar tentang arti kebersamaan, disiplin, menghormati perbedaan, dan menumbuhkan sikap gotong royong. Nilai-nilai tersebut akan melekat dalam diri anak hingga dewasa sehingga mampu membentuk pribadi yang berakhlak mulia serta bertanggung jawab sebagai warga negara.
Selain itu, Pendidikan Pancasila juga menumbuhkan rasa nasionalisme sejak dini. Anak-anak belajar menghargai simbol negara seperti bendera Merah Putih dan lambang Garuda Pancasila, serta bangga menjadi bagian dari bangsa Indonesia. Hal ini sangat penting untuk menjaga agar mereka tidak mudah terpengaruh oleh budaya asing yang bisa melunturkan jati diri bangsa.
Di SDI Daarul Huda, nilai-nilai Pancasila tidak hanya diajarkan melalui teori di kelas, tetapi juga dipraktikkan dalam kegiatan sehari-hari. Misalnya, upacara bendera setiap hari Senin melatih disiplin sekaligus menumbuhkan rasa hormat kepada negara. Kegiatan gotong royong membersihkan lingkungan sekolah menanamkan kebersamaan dan kepedulian. Program shalat berjamaah menjadi wujud pengamalan sila pertama “Ketuhanan Yang Maha Esa”. Sementara kegiatan inklusif di kelas mengajarkan siswa untuk saling menghargai tanpa membeda-bedakan.
Melalui kegiatan-kegiatan tersebut, siswa di SDI Daarul Huda terbiasa mengamalkan nilai Pancasila dalam kehidupan nyata. Dengan demikian, Pendidikan Pancasila bukan sekadar mata pelajaran, tetapi benar-benar menjadi sarana pembentukan karakter dan wujud cinta negara sejak usia dini.